Minggu, 02 Januari 2011

Hidup Berkualitas

Belakangan ini miss gaul lagi giat-giatnya menerapkan pola hidup sehat. Yang mana itu berarti: makan teratur dan tepat waktu dengan menu 4 sehat 5 sempurna dalam keadaan sebelum lapar dan berhenti sebelum kenyang, banyak mengkonsumsi serat lewat buah dan sayuran, 8 gelas air putih, cukup tidur dan rutin berolahraga.
“semoga setelah kerja keras ini gue bias hidup lebih berkualitas,” kata miss gaul sambil meneguk botol air putihnya yang ke sekian.
“uh… gayanya. Emang hidup yang berkualitas itu kayak gimana, sih?” Tanya adis.
“ya nggak sakit-sakitan lah…” sahut miss gaul cepet. “kalau pun sakit sembuhnya cepet.”
“ah, umur di tangan tuhan, nasib juga di tangan tuhan. Kalo tuhan bilang sekarang mati, lo bakal mati juga; seberapa pun kerasnya lo berolahraga,” kata inet dengan kejamnya, sambil mulutnya nggak berhenti mengunyah kacang.
Miss gaul cemberut mendengar kekejaman komentar inet yang setajam silet.
“tapi kalau pun gue mati, gue nggak akan mati menderita,” balas miss gaul nggak kalah silet. Adis yang mendengar pertengkaran itu jadi stress sendiri.
“ini apa sih mati, mati, mati…”
Inet mengibaskan tangannya dengan cuek.
“ya, semua orang kan pasti mati juga nantinya. Jadi kenapa stress ngmongin mati?”
“iya, tapi gue kan nggak mau mati
Sekarang!” potong adis jadi nyolot. “jadi please, PLEASE, jangan ngmongin mati melulu!” adis jadi galak.
Miss gaul mengabiskan tangannya dengan gaya “buat hidup yang berkualitas dong. Jadi, walaupun ternyata hidup gue Cuma bentar, gue mau hidup gue adalah sesuatu yang berkualitas, yang berharga dan layak untuk diinget.”
“diingat? Diingat siapa?”
“ya diingat orang kalii.. masak sih loch nggak mau jadi inspirasi?” kata miss gaul lagi dengan terheran-heran. Tak lama kemudian dia mengibaskan tangannya lagi,”oke… memang nggak semua orang sih punya role model material.”